Jakarta, NU Online Dari 12 bulan yang ada dalam penanggalan Hijriah, Allah swt telah memilih empat di antaranya sebagai bulan-bulan mulia (asyhurul hurum), yaitu Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharrram, dan Rajab. Keempat bulan ini memiliki keutamaan tersendiri yang tidak dimiliki oleh yang lainnya.
Di bulan mulia ini terdapat sejumlah amalan-amalan utama baik ibadah murni maupun ibadah sosial. Amalan-amalan dan hal-hal yang berkaitan dengan bulan tahun baru Hijriyah, tahun baru Islam, Muharram, dan Syura. Amalan Utama di Bulan Muharram
Di bulan mulia ini terdapat sejumlah amalan-amalan utama baik ibadah murni maupun ibadah sosial. Amalan-amalan dan hal-hal yang berkaitan dengan bulan tahun baru Hijriyah, tahun baru Islam, Muharram, dan Syura. Berikut ini adalah daftar tautan yang berisi artikel seputar amalan-amalan di bulan Muharram yang pernah tayang di NU Online: 1.
Kiai kelahiran 19 Desember 1954 itu menjabarkan, 12 amalan di bulan Muharram tersebut adalah berpuasa, melaksanakan shalat, silaturahim, ziarah kepada para ulama, menjenguk orang sakit, menggunakan celak mata, menyantuni anak yatim, bersedekah, mandi, masak makanan lezat untuk orang lain, memotong kuku, dan membaca Surat Al-Ikhlas 1000 kali.
"Ada sepuluh amalan di dalam bulan 'asyura, yang ditambah lagi dua amalan lebih sempurna. Puasalah, shlatlah, sambung silaturrahim, ziarah orang alim, menjengk orang sakit dan celak mata. Usaplah kepala anak yatim, bersedekah, dan mandi, menambah nafkah keluarga, memotong kuku, membaca surat al-Ikhlas 1000 kali.
Keutamaan bulan Muharram tidaklah perlu disangsikan lagi. Namun keutamaan itu harus diisi dengan berbagai amalan-amalan yang berbobot, sehingga keutamaan itu benar-benar bernilai. Baik secara individual maupun sosial.
"Ada sepuluh amalan di dalam bulan 'asyura, yang ditambah lagi dua amalan lebih sempurna. Puasalah, shlatlah,sambung silaturrahim, ziarah orang alim, menjengk orang sakit dan celak mata. Usaplah kepala anak yatim, bersedekah, dan mandi, menambah nafkah keluarga, memotong kuku, membaca surat al-Ikhlas 1000 kali.
Tahun baru Islam ditandai dengan masuknya bulan Muharram. Pergantian tahun baru hijriyah didasarkan pada peredaran bulan karena itu tahun hijriyah sering juga disebut tahun qamariyah. Di bulan mulia ini terdapat sejumlah amalan-amalan utama baik ibadah murni maupun ibadah sosial.
Kolomnis Download PDF Naskah khutbah Jumat berikut ini mengingatkan kembali tentang keistimewaan bulan Muharram yang berjuluk "syahrullâh" (bulan Allah). Selain memperbanyak amal baik, yang perlu diperhatikan adalah ragam peristiwa bersejarah yang pernah terjadi dalam bulan pertama Hijriah ini. Baca juga: Kumpulan Khutbah Jumat Bulan Muharram
Seyogianya tahun baru dihiasi dengan amal saleh dan puasa termasuk amalan yang paling utama. Tentu harapannya, di bulan selanjutnya, menjalankan ibadah puasa sunah ini tetap dilakukan dan tidak berhenti sampai akhir bulan Muharram. Selain awal tahun, dalam banyak hadits juga disebutkan bahwa tanggal 10 Muharram dianjurkan untuk berpuasa.
lBlzp.